PT Rifan Financindo Berjangka - Pembelian impulsif menjadi penyebab utama rusaknya anggaran dan menyebabkan rekening bank kering. Kita seperti tidak bisa hidup tanpa hal khusus tersebut, hanya untuk kemudian menyadari bahwa itu sama sekali tidak perlu.
Melansir dari laman magforwoman, inilah 6 cara untuk menghentikan diri dari pembelian yang impulsif.
1. Jangan Berbelanja Saat Sedang Kesal
Berbelanja sering membantu seseorang untuk bergembira. Oleh karena itu, saat berbelanja dalam suasana hati yang buruk, kita cenderung membeli lebih banyak barang daripada yang dilakukan dalam suasana hati yang normal.
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
2. Berbelanja dengan Orang yang Hemat
Teman atau kerabat seperti itu tidak akan pernah membiarkan Anda membuang-buang uang untuk hal-hal yang tidak diperlukan.
Mereka akan selalu mengingatkan Anda tentang hal-hal yang lebih penting yang benar-benar dibutuhkan dan itu bermanfaat agar bisa menabung dan tidak hanya membuang-buang uang saja.
3. Tinggalkan Kartu Kredit di Rumah
Belanjalah dengan uang tunai. Ini akan membantu mengurangi pembelian yang tidak perlu yang membuat Anda tergoda untuk melakukannya berlebihan.
Secara psikologis, akan lebih menyakitkan berpisah dengan uang tunai daripada menyerahkan kartu kredit kepada orang di kasir.
4. Hindari Berbelanja dengan Teman yang Manja
Beberapa orang dimanjakan, sementara yang lain hanya kaya raya. Hindari berbelanja dengan orang-orang seperti ini. Mereka akan menghabiskan uang dengan cara yang paling sia-sia, dan Anda akan merasa ingin melakukan hal yang sama.
5. Jangan Terkecoh dengan Diskon
Penjualan dengan penurunan harga yang besar benar-benar dapat menggoda siapa pun. Sebelum melakukan pembelian seperti itu, tanyakan pada diri sendiri terlebih dahulu, “Apakah saya benar-benar membutuhkannya? Sekarang juga?"
Kemudian ingatkan diri bahwa ini bukanlah diskon terakhir sebelum akhir dunia. Potongan harga akan terus datang dan pergi. Anda tidak akan kehilangan apa pun dengan tidak memanfaatkan satu diskon tersebut.
6. Ikuti Aturan Waktu
Jika melihat sesuatu yang benar-benar ingin dibeli, buatlah diri Anda menunggu selama seminggu atau bahkan mungkin sebulan. Jika masih menginginkannya setelah periode itu, belilah. Namun itu juga menguntungkan ketika ternyata Anda tahu bahwa itu tidak pernah benar-benar dibutuhkan. PT Rifan Financindo Berjangka.
Sumber : Liputan 6
No comments:
Post a Comment