PT Rifan Financindo - Ketika bekerja, kebanyakan dari kita berusaha untuk menyelesaikannya dalam waktu yang lebih singkat.
Bukankah lebih baik menyelesaikan pekerjaan kita dalam beberapa jam daripada melakukannya seharian penuh?
Dengan berkonsentrasi dan meminimalkan gangguan, Anda bisa bekerja untuk menambah lebih banyak pengetahuan.
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Dikutip dari laman Forbes com, Kamis (2/12/2021), berikut adalah 6 tips efektif yang dapat membantu Anda bekerja lebih cerdas, bukan lebih keras.
1. Delegasikan lebih banyak
Menguasai seni delegasi adalah keterampilan penting. Tetapi jika Anda adalah orang yang suka mengontrol, perfeksionis, atau manajer mikro, itu bisa menjadi hal yang sulit.
Kuncinya adalah memahami bahwa kemampuan mendelegasikan akan membuat Anda lebih produktif.
Satu studi bahkan menunjukkan bahwa CEO yang mendelegasikan mengalami tingkat kelelahan keputusan yang lebih rendah, dan menghasilkan pendapatan 33 persen lebih banyak daripada mereka yang memiliki keterampilan delegasi yang rendah.
2. Fokus pada Tugas yang Memiliki Dampak
Kemungkinannya adalah, Anda memiliki daftar tugas yang sudah berjalan lama.
Alih-alih mencoba menyelesaikan semuanya atau mencapai kotak masuk nol, fokuslah pada tugas yang akan memiliki dampak jangka panjang terbesar.
Bekerja lebih cerdas dengan berkonsentrasi pada hal-hal yang paling penting untuk kinerja Anda dan kesuksesan perusahaan.
3. Mengetahui Kapan Harus Berhenti
Meskipun mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, penting untuk mengetahui kapan harus mematikan komputer Anda.
Anda pasti bisa mengetahui ketika sudah sulit berpikir, dan terus membaca ulang kalimat yang sama berulang-ulang.
Atau mungkin merasa buntu, dan Anda membutuhkan waktu setengah jam untuk menulis email sederhana.
Meskipun kelihatannya penting untuk mengerjakan sesuatu pada tengah malam, tetapi Anda akan mencapai lebih banyak efektivitas dalam bekerja dengan mengatahui kapan harus beristirahat.
4. Kurangi To-Do List
Memulai hari dengan daftar tugas besar yang tidak realistis tidak hanya akan membuat Anda tidak produktif, tetapi Anda juga akan merasa menyiapkan diri untuk kegagalan.
Daftar tugas yang lebih kecil tidak terlalu menakutkan dan lebih mudah dicapai.
Mulailah dengan tugas terpenting Anda, dan batasi daftar menjadi tiga hingga lima item. Dengan begitu, Anda mungkin akan menyelesaikan lebih banyak, tetapi Anda pasti akan menelesaikan tiga tugas tersebut.
5. Jangan menunggu motivasi
Salah satu metode paling sederhana untuk bekerja lebih cerdas dijelaskan oleh fenomena yang disebut Efek Zeigarnik.
Efek Zeigarnik menyatakan bahwa tidak menyelesaikan tugas menciptakan ketegangan mental, yang membuatnya selalu diingat. Satu-satunya hal yang akan meredakan ketegangan ini adalah menyelesaikan tugas.
Memulai sebuah proyek biasanya merupakan bagian tersulit.
Jika Anda dapat mulai berfokus pada suatu proyek selama beberapa menit, keinginan dalam pikiran untuk menyelesaikannya akan muncul. Jadi bila Anda merasa ingin menunda tugas, ambil saja langkah pertama itu, dan sisanya akan mengikuti.
6. Kelola Lingkungan Sekitar
Cara lain untuk bekerja lebih cerdas adalah meminimalkan gangguan. Pastikan untuk tidak selalu memegang ponsel Anda.
Satu studi menemukan bahwa membawa ponsel Anda, bahkan jika Anda tidak menggunakannya, dapat membuat kinerja Anda 20 persen lebih buruk daripada jika tidak terlihat.
Anda juga dapat menggunakan aplikasi seperti Rescuetime, StayFocusd, atau Freedom untuk memblokir situs web yang mengganggu atau internet sama sekali. PT Rifan Financindo.
Sumber : Liputan 6
No comments:
Post a Comment