Wednesday, July 9, 2025

Indeks Hang Seng Akhiri Sesi Dengan Turun 1%

 


Rifan Financindo - Indeks Hang Seng melemah 256 poin atau 1,1% dan ditutup pada 23.892 pada hari Rabu (9/7), menghapus kenaikan dari sesi sebelumnya akibat data ekonomi China yang lemah.

Harga konsumen di daratan China naik tipis pada bulan Juni untuk pertama kalinya dalam lima bulan terakhir, namun risiko deflasi masih membayangi. Sementara itu, harga produsen mencatat penurunan terbesar dalam dua tahun karena lemahnya permintaan dan ketidakpastian terkait tarif yang memperburuk persaingan harga.

Pelemahan terjadi secara luas, dipimpin oleh sektor teknologi, properti, dan konsumsi. Henderson Land anjlok 8,6% setelah menerbitkan obligasi konversi dalam denominasi dolar Hong Kong. Saham lain yang juga mencatat penurunan signifikan antara lain Sun Hung Kai Properties (-3,1%), Meituan (-2,5%), dan Xiaomi Corp. (-2,0%).

Penurunan lebih lanjut tertahan oleh pernyataan Presiden AS Donald Trump, yang mengatakan bahwa pembicaraan dagang dengan Uni Eropa dan China berjalan dengan baik, meredakan kekhawatiran bahwa Beijing akan menjadi target dalam putaran kenaikan tarif berikutnya. Sementara itu, momentum IPO di Hong Kong diperkirakan akan meningkat pada paruh kedua tahun ini, dengan estimasi 100–139 pencatatan baru sepanjang tahun, menurut South China Morning Post.(yds) Rifan Financindo.


Sumber : NewsMaker


No comments:

Post a Comment