PT Rifan Financindo - Menjadi orang tua memang tidak mudah, terutama dalam membesarkan anak. Meskipun demikian, tidak berarti bahwa Anda tidak akan pernah bisa menjadi orang tua terbaik, terutama dalam masalah keuangan.
Sebagai orang tua, Anda harus membuat keputusan yang tepat. Anda juga harus bertindak dalam sekejap.
Keuangan adalah salah satu masalah yang dapat dipersiapkan dengan sukses oleh orang tua dan jika ini tercapai, ini akan menjadi beban yang sangat besar di pundak Anda.
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Berikut 5 hal yang harus disiapkan oleh orang tua, dilansir dari laman Freemalaysiatoday.com, Senin (4/1/2021).
1. Uang sekolah
Pada saat anak Anda lahir, orang tua diwajibkan untuk mulai membebani biaya sekolah hingga perguruan tinggi untuk bayi Anda kelak.
Selalu lebih baik untuk memulai lebih awal karena perguruan tinggi adalah urusan yang mahal dan pendidikan tinggi adalah salah satu biaya yang meningkat secara dramatis ketika inflasi melanda.
Anda dapat menabung atau berinvestasi atau melakukan keduanya, tetapi intinya adalah, lebih baik memulai lebih awal agar bunga majemuk dapat bekerja pada dana kuliah anak Anda.
Pendidikan perguruan tinggi akan membuat perbedaan besar dalam pencarian anak Anda untuk pekerjaan di kemudian hari.
2. Tabungan
Begitu anak lahir, untuk menjadi orang tua yang bertanggung jawab, Anda mungkin harus mengubah gaya hidup sebelum menjadi orang tua agar anak dapat menikmati masa kecil yang memuaskan.
Memiliki bayi sangat mahal dan Anda mungkin harus mencari cara untuk mendapatkan lebih banyak uang tanpa harus absen sebagai orang tua. Jika tidak, memiliki resimen tabungan yang ketat adalah alternatif langsung.
Selain memangkas pengeluaran, Anda mungkin juga harus mengurangi berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk aktivitas pribadi.
Ini tidak berarti bahwa Anda tidak akan memiliki kehidupan setelah menjadi orang tua. Anda hanya perlu menyesuaikan dan menyelaraskan tujuan baru dengan tanggung jawab sebagai orang tua tunggal.
3. Bantuan rumah tangga
Salah satu biaya yang perlu Anda perhitungkan adalah mempekerjakan dan membayar pembantu atau pengasuh bisa merawat anak Anda atau mengurus rumah atau keduanya.
Jumlah uang yang harus Anda keluarkan tergantung pada jumlah pekerjaan yang akan dilakukan oleh helper dan tentu saja, efisiensi dan efektivitas helper tersebut.
Anda harus memilih penolong yang penuh kasih, kooperatif, dapat diandalkan, dan bertanggung jawab.
Pahami bahwa mempekerjakan pembantu rumah tangga bukanlah persyaratan yang ketat jika Anda memiliki kerabat yang dapat membantu Anda dalam urusan rumah tangga.
4. Dana kesehatan (untuk Anda dan anak)
Dapatkah Anda membayangkan apa yang mungkin terjadi jika kesehatan anak turun?. Anak Anda mungkin membutuhkan lebih dari sekedar bantuan finansial untuk kesembuhannya, yang mungkin mengharuskan Anda untuk selalu berada di sampingnya. Tapi ini membahayakan status Anda di tempat kerja.
Bagaimana jika kesehatan Anda terpukul? Anda tidak akan bisa bekerja. Inilah mengapa dana kesehatan penting.
Dana kesehatan akan menanggung, setidaknya, aspek keuangan dari masalah tersebut. Tujuannya adalah untuk mempercepat pemulihan anak, sehingga masalah kesehatan tidak menjadi cukup serius untuk mengambil alih kehidupan keluarga Anda sehari-hari. PT Rifan Financindo.
Sumber : Liputan 6
No comments:
Post a Comment