Saham Asia Dibuka Lebih Rendah Pasca Fed Menahan Suku Bunga

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Pasar saham Asia Pasifik melemah setelah Federal Reserve AS mengisyaratkan kemungkinan tidak akan menurunkan suku bunga pada bulan Maret.

Semalam, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bank sentral kemungkinan tidak akan cukup nyaman dengan jalur inflasi pada pertemuan berikutnya di bulan Maret untuk menurunkan suku bunga.

Di Asia, investor akan menilai survei swasta mengenai aktivitas bisnis pada bulan Januari di seluruh wilayah, terutama indeks manajer pembelian Caixin yang berasal dari Tiongkok.

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan PMI manufaktur Caixin akan berada di angka 50,6, angka ekspansif dibandingkan dengan angka resmi sebesar 49,2 yang dirilis pada hari Rabu.

Di Australia, indeks S&P/ASX 200 tergelincir 0,92%, berada di jalur untuk menghentikan kenaikan beruntun delapan hari dan mundur dari level tertinggi sepanjang masanya.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,5%, sedangkan Topix dibuka 0,4% lebih tinggi. Di Korea Selatan, indeks Kospi dibuka 0,5% lebih tinggi, sedangkan Kosdaq berkapitalisasi kecil tetap datar.

Namun, indeks Hang Seng Hong Kong berjangka berada di 15,633, menunjukkan pembukaan yang lebih kuat dibandingkan dengan penutupan HSI di 15,485.07.(yds) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: CNBC

Bursa Saham Asia Melemah Jelang Keputusan Suku Bunga Fed

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Bursa saham Asia Pasifik melemah menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve AS serta serangkaian data ekonomi dari seluruh kawasan, termasuk Tiongkok dan Australia.

Australia akan merilis angka inflasi untuk bulan Desember dan kuartal keempat, sementara Tiongkok akan mengumumkan angka indeks manajer pembelian (PMI) resmi untuk bulan Januari.

Data penjualan ritel dan output industri untuk bulan Desember juga diperkirakan akan dirilis di Jepang dan Korea Selatan.

Di Australia, indeks S&P/ASX 200 naik 0,15%, yang membalikkan penurunan sebelumnya setelah tingkat inflasi kuartal keempat di negara tersebut lebih rendah dari perkiraan sebesar 4,1%.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,75% di awal perdagangan, sedangkan Topix berbasis luas turun tipis 0,26%.

Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,17%, sedangkan saham berkapitalisasi kecil Kosdaq mengalami kerugian lebih besar yaitu 0,32%.

Pergerakan ini terjadi setelah perusahaan kelas berat Samsung Electronics melaporkan penurunan laba operasional sebesar 34% tahun-ke-tahun pada kuartal keempat, serta penurunan laba bersih sebesar 73,4% pada periode yang sama.Saham Samsung turun 0,67%.

Sementara kontrak berjangka indeks Hang Seng Hong Kong berada di 15,702, menunjukkan pembukaan serupa dibandingkan dengan penutupan HSI di 15,703.45.(yds) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: CNBC

Saham Asia Naik; Hong Kong Menuju Penurunan Terkait Likuidasi Evergrande

PT Rifan Financindo Berjangka - Pasar saham Asia Pasifik menguat secara keseluruhan pada Selasa (30/1), kecuali Hong Kong yang akan melemah, karena investor terus bergulat dengan dampak dari perintah likuidasi Evergrande.

Sementara kemarin, saham pengembang properti (Evergrande) yang diperangi tersebut dihentikan setelah anjlok lebih dari 20%.Pengadilan Hong Kong memutuskan untuk melikuidasi perusahaan tersebut, yang pernah dianggap sebagai salah satu perusahaan real estat terbesar di Tiongkok.

Kontrak berjangka indeks Hang Seng Hong Kong berada di level 15,838, ini menunjukkan pembukaan yang lebih lemah dibandingkan dengan penutupan HSI di level 16,077.24.

Indeks Nikkei 225 Jepang naik tipis 0,29% dan Topix berbasis luas sedikit di atas garis datar.

Hal ini terjadi ketika tingkat pengangguran Jepang pada bulan Desember turun menjadi 2,4%, lebih rendah dari 2,5% pada bulan sebelumnya dan sedikit di bawah ekspektasi. Sementara ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan tingkat pengangguran akan tetap tidak berubah pada 2,5%.

Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,82%, sedangkan saham berkapitalisasi kecil Kosdaq rebound dan naik 0,66%.

Di Australia, indeks S&P/ASX 200 memulai hari dengan kenaikan 0,46%, dalam laju kenaikan beruntun hari ketujuhnya.(yds) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: CNBC

Hong Kong stocks open higher

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Hong Kong stocks rose at the open on Monday after China unveiled fresh measures to support the country's languishing markets.

The Hang Seng Index added 0.59 percent, or 94.02 points, to 16,046.25.

The Shanghai Composite Index was flat, inching up 0.38 points to 2,910.61, and the Shenzhen Composite Index on China's second exchange edged up 0.16 percent, or 2.74 points, to 1,680.78. PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : AFP

Saham Hong Kong dan Shanghai Berakhir Dengan Lebih Banyak Keuntungan

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Hong Kong dan Shanghai berakhir dengan kenaikan sehat lainnya pada hari Kamis (25/1), melanjutkan kenaikan dua hari sebelumnya karena para pedagang menyambut baik langkah Tiongkok untuk menghidupkan kembali perekonomian negara yang terpuruk.

Indeks Hang Seng naik 1,96 persen atau 312,09 poin menjadi 16.211,96.

Indeks Shanghai Composite melonjak 3,03 persen, atau 85,34 poin, menjadi 2.906,11, dan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua Tiongkok bertambah 2,62 persen, atau 43,12 poin, menjadi 1.689,98. PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Rfbnews

Bursa Saham Asia Melemah, Ekonomi Korea Selatan Tumbuh 2,2% pada Kuartal IV

PT Rifan Financindo Berjangka - Sebagian besar bursa saham  Asia Pasifik melemah pada perdagangan Kamis (25/1/2024). Hal ini seiring investor mengkaji produk domestik bruto (PDB) Korea Selatan dan respons pasar terhadap pemotongan persyaratan cadangan bank sentral China untuk pemberi pinjaman.

Dikutip dari CNBC, PDB Korea Selatan tumbuh 2,2 persen YoY pada kuartal IV dan 0,6 persen dibandingkan kuartal sebelumnya, mengalahkan ekspektasi jajak pendapat Reuters yang masing-masing sebesar 2,1 persen dan 0,5 persen.

Sementara itu, Bank Sentral China atau the People’s Bank of China mengumumkan akan mengurangi jumlah dana yang wajib disimpan oleh bank-banknya sebagai cadangan awal bulan depan. Hal ini sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi yang sedang kesulitan.

Persyaratan rasio cadangan untuk bank akan dipangkas sebesar 50 basis poin mulai 5 Februari yang akan sediakan modal jangka panjang sebesar 1 triliun yuan atau USD 139,8 miliar, menurut Gubernur PBOC Pan Gongsheng.

Indeks Hang Seng berjangka di Hong Kong berada di posisi 16.090, lebih tinggi dari penutupan perdagangan terakhir di kisaran 15.899,87.

Di Australia, indeks ASX 200 menguat 0,39 persen. Indeks Nikkei 225 melemah 0,14 persen dan indeks Topix melemah tipis. Indeks Kospi Korea Selatan susut 0,42 persen dan indeks Kosdaq melemah 0,8 persen.

Di wall street, indeks S&P 500 menguat didorong kenaikan saham Netflix yang memimpin kenaikan di antara perusahaan teknologi. Saham Netflix melonjak lebih dari 10 persen setelah layanan streaming itu mencapai total pelanggan mencapai 260,8 juta.

Indeks S&P 500 menguat 0,08 persen dan mencapai level tertinggi baru sepanjang masa. Indeks Nasdaq bertambah 0,36 persen. Indeks Dow Jones turun 0,26 persen menjadi 37.806,39 yang didorong saham Verizon dan 3M. PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Liputan 6

Rekomendasi Harian Hang Seng 24 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 24 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir melonjak  2,63% menjadi  15,353.98.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) naik 2,63% menjadi 5.140,93 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  dengan  melonjak 2,22% di posisi 15311.

Hang Seng rebound oleh berita intervensi pemerintah Tiongkok pada bursa saham yang lesu, naik dari kisaran terendah dalam 15 bulan oleh bargain hunting saham.

Pemerintah Tiongkok diberitakan akan menyuntik sekitar CNY2 triliun membantu pasar ekuitas yang sedang lesu dengan membeli saham melalui pasar Hong Kong.

Rencana tersebut muncul sehari setelah PM Li Qiang menyerukan  langkah-langkah yang lebih kuat dan efektif untuk menstabilkan pasar dan meningkatkan kepercayaan investor.

Sebagai penggerak pasar hari ini, rekor saham Wall Street sebelumnya terkoreksi oleh anjloknya saham 3M hingga membuat Dow Jones melemah.

Demikian harga minyak WTI naik mendekati $75 per barel karena kekhawatiran pasokan pasca AS dan Inggris melakukan serangan putaran kedua terhadap posisi Houthi di Yaman.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan menguat.

Awal sesi dapat naik ke posisi 15370, jika tembus akan mendaki ke posisi R2 hingga R3.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 15246 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16161	15849	15580	15268	14999	14687	14418
Buy Avg	15704			Sell Avg	15105

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 23 Januari 2024

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 23 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir anjlok 2,3% pada 14,961.18.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun  2,4% menjadi 5.001,95 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  dengan  turun 2,12% di posisi 14978.

Hang Seng anjlok cukup signifikan di kisaran terendah dalam 15 bulan imbas aksi jual besar investor asing yang kecewa suku bunga Tiongkok tidak berubah.

Pasalnya pasar sudah pesimis atas pemulihan ekonomi Tiongkok tahun ini setelah PM Li Qiang pekan lalu mengindikasikan tidak akan menggunakan stimulus besar-besaran.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street awal pekan cetak rekor baru oleh optimisme laporan kuartalan perusahaan serta data ekonomi AS pekan ini.

Demikian harga minyak WTI naik 2% lebih menjadi $74,5 per barel karena gangguan pasokan dan kuatnya permintaan. Perusahaan energi Rusia Novatek menghentikan operasi di terminal ekspor Laut Baltik karena serangan pesawat tak berawak.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan rebound.

Awal sesi dapat naik ke posisi 15110, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 14940 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16107	15808	15393	15094	14679	14380	13965
Buy Avg	15240			Sell Avg	14890

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 22 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 22 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks akhir pekan lalu berakhir anjlok 0,54%  pada 15,308.69.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,9% menjadi 5.127,24 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  berakhir turun 0,45% di posisi 15303.

Hang Seng kecewa pemerintah Beijing tidak akan meluncurkan stimulus yang kuat hingga  tertekan ke  terendah dalam 15 bulan dan kerugian mingguan terbesar dalam 5 bulan.

Perdana Menteri Li Qiang menekankan bahwa pemerintah Beijing tidak akan menggunakan stimulus besar-besaran untuk mendorong perekonomian tahun ini.

Sentimen juga berkurang karena bank sentral Tiongkok mempertahankan suku bunga utamanya untuk bulan kelima.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street akhir pekan lalu ditutup kuat secara harian dan juga mingguan, S&P500 mencapai posisi rekor tertinggi sepanjang sejarah.

Demikian harga minyak WTI stabil sekitar $74 per barel dengan penguatan mingguan karena eskalasi di Timur Tengah dan membaiknya prospek permintaan global.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan rebound.

Awal sesi dapat turun ke posisi 15295 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 15410, jika tembus akan mendaki ke posisi R2 hingga R3. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
15823	15685	15494	15356	15165	15027	14836
Buy Avg	15520			Sell Avg	15216

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 19 Januari 2024

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 19 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir naik 0,8% pada 15,391.79.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) naik 0,8% menjadi 5.172,05 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  dengan menguat 0,79% di posisi 15372.

Hang Seng rebound dari kisaran terendah dalam 15 bulan dengan aksi bargain hunting saham-saham yang sudah oversold.

Namun, anjloknya saham-saham blue-chip Tiongkok ke level terendah dalam 5 tahun membatasi kenaikan tersebut.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street menanjak cukup tinggi meskipun yield obligasi AS meningkat merespon laporan turunnya klaim pengangguran.

Demikian harga minyak WTI naik menjadi $74 per barel merespon meningkatnya proyeksi permintaan dari IEA dan OPEC.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan rebound.

Awal sesi dapat naik ke posisi 15410, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 15318 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
15802	15636	15504	15338	15206	15040	14908
Buy Avg	15490			Sell Avg	15296

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 18 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 18 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir anjlok 3,71%  berakhir pada 15,276.90.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 3,94% menjadi 5.132,82 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  dengan anjlok 3,94% di posisi 15251.

Hang Seng anjlok 3% lebih di kisaran terendah dalam 15 bulan oleh tekanan paling besar saham sektor keuangan dan teknologi.

Data resmi menunjukkan pertumbuhan PDB Tiongkok Q4 berada di bawah harapan dengan laju sepanjang tahun naik sebesar 5,2% sesuai dengan target pemerintah sekitar 5%.

Sementara itu, aktivitas bulan Desember di Tiongkok menggarisbawahi pemulihan yang rapuh yang dapat berlanjut hingga awal tahun 2024.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street masih berada dalam zona merah yang dibebani kuatnya rilis data penjualan ritel AS.

Demikian harga minyak WTI turun 2% di bawah $71 per barel  karena kekhawatiran atas permintaan pasca laporan pertumbuhan ekonomi Tiongkok  tidak sesuai ekspektasi.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan rebound.

Awal sesi dapat turun ke posisi 15208 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 15480, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16473	16207	15729	15463	14985	14719	14241
Buy Avg	15610			Sell Avg	15160

 Sumber : Vibiznews

Hang Seng Semakin Tertekan Karena Pemulihan Ekonomi Tiongkok Diragukan

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham Hong Kong anjlok pada akhir perdagangan Selasa (16/1/2024) karena investor meragukan pemulihan ekonomi Tiongkok.

Indeks Hang Seng anjlok 2% lebih di kisaran terendah dalam 14 bulan oleh tekanan paling besar saham sektor keuangan, teknologi, dan properti.

Tiongkok akan melaporkan pertumbuhan ekonominya hari Rabu dan dengan data ekonomi terbaru terus menunjukkan pelemahan stabilisasi tidak mungkin terjadi dalam waktu dekat.

Sentimen juga dibebani  penolakan  spekulasi pasar mengenai penurunan suku bunga tahun ini oleh pejabat Bank Sentral Eropa karena adanya risiko inflasi dan geopolitik.

Di Tiongkok, bank-bank milik negara memperketat pembatasan pendanaan kepada nasabah Rusia setelah AS mengesahkan sanksi sekunder terhadap perusahaan keuangan asing yang mendukung perang Moskow di Ukraina.

Indeks Hang Seng ditutup turun 2,2% berakhir pada 15.865,92 dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 1,9% menjadi 5.343,30.

Demikian untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024 bergerak flutuatif dengan flat di posisi 16250.

Tekanan jual saham-saham berkapitalisasi besar mendominasi pelemahan Hang Seng seperti  JD Health Intl.(-6.8%),  Lenovo Group (-5.9%), Tencent Hlds. (-2.4%), dan Metuan (-2.2%).

Terdapat saham Longfor Group Holdings merosot 6,6%  peringkat saham diturunkan  menjadi  outperform. PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 16 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 16 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya turun 0,19% menjadi  16,213.80.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,65% menjadi 5.446,52 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  berakhir turun 0,10% di posisi 16250.

Hang Seng masih bertahan di kisaran terendah dalam 14 bulan setelah bank sentral Tiongkok mempertahankan suku bunga kebijakan jangka menengah tidak berubah di 2,5%.

Keputusan tersebut bertentangan dengan perkiraan pasar untuk melakukan pemotongan, di tengah pemulihan ekonomi yang tidak merata dan tekanan deflasi yang terus-menerus sehingga memerlukan lebih banyak dukungan dari pemerintah Beijing.

Sentimen juga dibebani oleh peningkatan pinjaman yuan baru yang lebih rendah dari perkiraan pada bulan Desember.

Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street libur Martin King Lutherr Day dan bursa eropa awal pekan berakhir negatif.

Demikian harga minyak WTI turun menuju $72 per barel karena ketegangan di Timur Tengah berlanjut setelah AS dan Inggris melancarkan serangan untuk milisi Houthi.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan menguat.

Awal sesi dapat turun ke posisi 16175 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 16296, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16695	16554	16402	16261	16109	15968	15816
Buy Avg	16334			Sell Avg	16080

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 15 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 15 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks akhir pekan lalu berakhir turun 0,4% pada 16,244.69.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,2% menjadi 5.481,94 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  berakhir anjlok 0,48% di posisi 16267.

Hang Seng kembali turun ke kisaran terendah dalam 14 bulan dan mencatat kerugian dalam 2 pekan berturut.

Tiongkok melaporkan indeks CPI Tiongkok pada bulan Desember 2023 turun 0,3% YoY, melanjutkan penurunan 0,5% pada bulan sebelumnya.

Indeks harga produsen merosot 2,7%, memperpanjang penurunan 3% di bulan November, deflasi produsen terpanjang selama 15 bulan berturut-turut.

Ekspor tahunan Tiongkok anjlok untuk pertama kalinya dalam 7 tahun terakhir, turun 4,6% pada tahun 2023 setelah alami pertumbuhan 7% pada tahun 2022.

Sementara itu, Bank Dunia memangkas perkiraan pertumbuhan PDB Tiongkok tahun ini menjadi 4,5%, pertumbuhan paling lambat dalam lebih dari 3 dekade.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street akhir pekan lalu ditutup mixed dengan S&P500 capai kisaran tertinggi dalam 2 tahun.

Demikian harga minyak WTI melonjak 2% lebih menjadi $74 per barel pasca Iran menangkap kapal tanker minyak di Teluk Oman, menambah tensi krisis  di Timur Tengah.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan menguat.

Awal sesi dapat naik ke posisi 16366, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 16155 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16700	16562	16414	16276	16128	15990	15842
Buy Avg	16410			Sell Avg	16115

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 12 Januari 2024

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 12 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir melonjak 1,27% pada 16,302.04.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) naik 1,35% menjadi 5.494,48 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024   naik 1,19% di posisi 16346.

Hang Seng rebound dari  kisaran terendah dalam 14 bulan setelah sebelumnya investor Tiongkok membeli saham senilai HK$2,6 miliar mengutip data dari Stock Connect.

Sentimen juga bertambah di tengah meningkatnya spekulasi pelonggaran kebijakan dari PBoC, termasuk pemotongan RRR.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street ditutup mixed setelah rilis data inflasi AS melebihi perkiraan.

Demikian harga minyak WTI naik 2% lebih di atas $73 per barel, setelah diberitakan Angkatan Laut menyita kapal tanker di kawasan Teluk Oman.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.

Awal sesi dapat naik ke posisi 16330, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 16155 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16925	16710	16528	16313	16131	15916	15734
Buy Avg	16410			Sell Avg	16115

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 11 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 11 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir turun 0,57%  pada 16,097.28.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,52% menjadi 5.421,23 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024   turun 0,39% di posisi 16154.

Hang Seng memperpanjang  pelemahan untuk 5 hari berturut karena kontrak berjangka  AS diperdagangkan  di zona merah di tengah kemungkinan penurunan suku bunga AS akan terjadi lebih lambat dari perkiraan.

Sentimen juga suram menjelang rilis data inflasi AS hari Kamis malam dan dimulainya musim laporan laba perusahaan.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street cetak penguatan yang solid untuk semua indeksnya jelang rilis data inflasi AS malam ini.

Namun harga minyak WTI di bawah $72 per barel, setelah data pemerintah AS menunjukkan peningkatan pasokan minyak mentah yang tidak terduga.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.

Awal sesi dapat naik ke posisi 16190, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 16105 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16502	16398	16276	16172	16050	15946	15824
Buy Avg	16260			Sell Avg	16068

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 10 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 10 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir turun 0,21% pada 16,190.02.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,57% menjadi 5.449,76 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024   turun 0,22% di posisi 16217.

Hang Seng memperpanjang  pelemahan untuk 4 hari berturut di posisi terendah dalam 14 bulan karena anjloknya kontrak berjangka AS.

Kontrak berjangka AS melemah menyusul peringatan pengawasan perusahaan teknologi yang menyediakan dompet digital dan aplikasi pembayaran.

Sentimen juga dilemahkan jelang laporan data inflasi AS dan Tiongkok pekan ini, namun dibaasi oleh harapan pelonggaran moneter baru dari bank sentral Tiongkok (PBoC).

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street alami tekanan profit taking karena kenaikan tinggi sebelumnya dan hanya Nasdaq yang berhasil kuat kembali.

Namun harga minyak WTI naik di atas $72,5 per barel setelah bergulat dengan ketegangan di Timur Tengah, kekhawatiran terhadap permintaan, dan peningkatan pasokan OPEC.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.

Awal sesi dapat turun ke posisi 16195 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 16300, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16661	16562	16389	16290	16117	16018	15845
Buy Avg	16344			Sell Avg	16110

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 9 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 9 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya berakhir turun 1,88% pada 16,224.45.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 2,25% menjadi 5.480,52 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024   turun 2,03% di posisi 16253.

Berlanjutnya kerugian Hang Seng di tengah kekhawatiran risiko deflasi di Tiongkok yang pukul bursa Shanghai.

Saham besar Tiongkok anjlok ke level terendah dalam 5 tahun setelah tergelincir hampir 3% pada minggu lalu, karena ketidakpastian mengenai prospek ekonomi Tiongkok.

Anjloknya bursa Shanghai dan Hang Seng juga dibebani oleh berita Shadow bank Zhongzhi mengajukan kebangkrutan pada Jumat lalu.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street awal pekan melonjak tinggi untuk saham teknologi yang di-support pelemahan imbal hasil obligasi AS.

Namun harga minyak WTI turun 5% mendekati $70 per barel  karena pemotongan harga oleh Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC melebihi ketegangan di Timur Tengah.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan menguat.

Awal sesi dapat naik ke posisi 16380, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 16180 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
17083	16889	16571	16377	16059	15865	15547
Buy Avg	16454			Sell Avg	16180

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 8 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 8 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks akhir pekan lalu yang berakhir turun  0,66% menjadi  16,535.33.

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE)  turun 0,75% menjadi 5.606,98 dan indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024  turun 0,53% di posisi 16589.

Hang Seng anjlok ke posisi terendah 2 pekan karena pertimbangan  kembali spekulasi pelonggaran kebijakan moneter dari The Fed AS setelah sinyal kuat dari pasar tenaga kerja.

Hang Seng sempat bergerak lebih tinggi dari sesi sebelumnya merespon perkiraan bank sentral Tiongkok akan memangkas rasio persyaratan cadangan pada Q2 dan Q4 tahun 2024 masing-masing sebesar 25bps.

Sebagai penggerak pasar hari ini, saham Wall Street akhir pekan lalu menguat merespon laporan NFP AS bulan Desember yang meningkat.

Demikian harga minyak WTI naik di atas $72 per barel  karena  tanda-tanda melemahnya permintaan AS terhadap gangguan pasokan di Libya.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan menguat.

Awal sesi dapat naik ke posisi 16650, jika tembus akan mendaki ke posisi R1 hingga R2.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 16500 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
17076	16941	16765	16630	16454	16319	16143
Buy Avg	16750			Sell Avg	16480

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 5 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 5 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya yang berakhir flat pada 16,645.98 .

Namun untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) menguat 0,4% menjadi 5.649,23, dengan indeks Hang Seng berjangka kontrak Januari 2024  turun 0,10% di posisi 16678.

Hang Seng berhasil memangkas kerugian awal sesi merespon rilis data PMI Jasa Tiongkok naik ke  tertinggi 5 bulan di 52,9 pada bulan Desember.

Investor juga mencerna laporan dari Reuters tentang pemeriksaan yang lebih ketat terhadap bank-bank kecil Tiongkok oleh pemberi pinjaman terkemuka dan bank saham gabungan untuk memitigasi risiko dari sektor real estate.

Pasar juga menilai dampak keputusan pemerintah Tiongkok pada hari Rabu kemarin untuk menaikkan harga eceran bensin dan solar.

Sebagai penggerak pasar hari ini, Wall Street berakhir mixed dengan hanya Dow Jones yang menguat setelah laporan ADP dan klaim pengangguran yang positif.

Namun harga minyak WTI turun di bawah $72 per barel karena EIA laporkan pasokan minyak AS menurun dan semakin meningkatnya ketegangan di Timur Tengah..

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan melemah.

Awal sesi dapat turun ke posisi 16620 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 16750, jika tembus akan mendaki ke posisi R1. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
16993	16882	16780	16669	16567	16456	16354
Buy Avg	16780			Sell Avg	16558

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 4 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 4 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya yang anjlok  0,85% pada 16,646.41 .

Demikian juga indeks saham Cina Enterprise (HSCE) anjlok 0,77% ke posisi 5,628.79, dengan indeks Hang Seng berjangka kontrak Januari 2024  turun  1,01% di posisi 16694.

Hang Seng anjlok ke  posisi terendah dalam sepekan lebih dibayangi anjloknya saham teknologi Nasdaq semalam pasca penurunan peringkat Apple.

Selain itu, investor tampaknya mengurangi taruhan terhadap penurunan suku bunga The Fed tahun ini, jelang data lowongan pekerjaan AS hari ini dan NFP pada hari Jumat.

Sebagai penggerak pasar hari ini, semua indeks Wall Street melemah dengan Nasdaq anjlok 4 hari berturut merespon risalah pertemuan the Fed.

Namun harga minyak WTI naik lebih tinggi menjadi $73 per barel, kenaikan harian terbesar sejak pertengahan November karena kekhawatiran penutupan ladang minyak di Libya.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan rebound.

Awal sesi dapat turun ke posisi 16593 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 16790, jika tembus akan mendaki ke posisi R1. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
17124	16998	16846	16720	16568	16442	16290
Buy Avg	16846			Sell Avg	16550

 Sumber : Vibiznews

Rekomendasi Harian Hang Seng 3 Januari 2024

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Untuk rekomendasi Hang Seng 3 Januari 2024, lebih dulu melihat penutupan indeks sebelumnya yang anjlok 1,52% pada 16.788,55.

Demikian juga indeks saham Cina Enterprise (HSCE) anjlok 1,66% ke posisi 5,672.53, dengan indeks Hang Seng berjangka kontrak Januari 2024  turun  1,58% di posisi 16862.

Hang Seng anjlok cukup signifikan karena investor khawatir prospek perdagangan tahun 2024 setelah tahun lalu merosot hampir 14% tahun dan juga prospek ekonomi Tiongkok.

Karena permasalahan properti, lemahnya permintaan, dan tingginya utang di antara pemerintah daerah terus mengaburkan prospek pemulihan di Tiongkok.

Sebagai penggerak pasar hari ini, indeks saham Wall Street alami kerugian minor dikarenakan hanya satu indeks utama yang berakhir positif.

Selain itu harga minyak WTI turun di bawah $71 per barel di tengah kekhawatiran bahwa meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dapat mengganggu pasokan.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng diperkirakan masih tertekan.

Awal sesi dapat turun ke posisi 16733 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3.

Namun jika kemudian bergerak sebaliknya akan naik ke posisi 16980, jika tembus akan mendaki ke posisi R1. PT Rifan Financindo Berjangka.

R3	R2	R1	Pivot	S1	S2	S3
17609	17432	17147	16970	16685	16508	16223
Buy Avg	17010			Sell Avg	16630

 Sumber : Vibiznews

Bursa Hong Kong Akhir Tahun Ditutup Datar; Indeks Hang Seng Merosot Hampir 14% Tahun 2023

PT Rifan Financindo Berjangka - Bursa saham Hong Kong berakhir datar pada hari perdagangan terakhir tahun 2023, berayun dari kerugian kecil di sesi pagi setelah bank sentral China memperbarui komitmennya untuk tetap berpegang pada kebijakan moneter yang bijaksana dan tepat sasaran dan mendorong harga konsumen lebih tinggi.

Indeks Hang Seng berakhir naik tipis 0,02% di 17.047,39

Saham-saham sektor keuangan naik tipis sementara sektor teknologi, properti, dan konsumen melemah.

Indeks untuk bulan tersebut juga lemah menyusul kerugian dalam empat bulan sebelumnya. Namun, pada tahun ini, pasar mencatat penurunan hampir 14%, terbebani oleh prospek ekonomi yang suram di Tiongkok pada tahun 2024 karena permasalahan properti yang berkepanjangan, permintaan yang lemah, tindakan keras terhadap industri, dan beban utang di kalangan pemerintah daerah.

Sementara itu, IMF memperingatkan bahwa perekonomian global pada tahun depan akan menghadapi banyak ketidakpastian, antara lain fluktuasi harga komoditas, ketegangan geopolitik, dan peningkatan inflasi.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya di awal tahun depan, bursa Hong Kong akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street, yang jika berakhir naik akan menguatkan bursa Hong Kong. PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Vibiznews